MALANG: Penerbangan perdana maskapai Sriwijaya Air rute Malang-Makassar-Mamuju yang rencananya dimulai hari in, Senin (13/8/2012), akhirnya ditunda karena faktor perizinan yang belum lengkap.
District Manager Sriwijaya Air Malang M. Yusrie, mengatakan perizinan dari Lapangan Udara Abdurahman Saleh Malang sudah tidak masalah.
“Lanud sangat mendukung. Namun, izin dari Kementerian Perhubungan untuk slot penerbangan yang di Mamuju masih belum terbit. Jadi penerbangan perdana Sriwijaya untuk rute tersebut kami tunda terlebih dulu,” katanya hari ini, Senin (13/8/2012).
Dia menambahkan dari sisi kesiapan moda pesawat, sebenarnya tidak ada masalah bagi Sriwijaya, karena pesawatnya sudah siap.
Nantinya, rute Malang-Ujung Pandang-Mamuju tersebut akan dilayani dengan menggunakan pesawat Boeing 737-500 dengan kapasitas tempat 120 seat.
Berdasarkan jadwal, penerbangan berangkat dari Malang pukul pukul 12.30 WIB waktu Malang, sedangkan kedatangan pesawat di Malang pukul 12.00 WIB.
Dia yakinkan, penerbangan rute Malang-Ujung Pandang-Mamuju sebenarnya peminatnya banyak. Indikatornya penerbangan rute Surabaya-Ujung Pandang dengan 20 kali penerbangan setiap hari dan tingkat okupansinya bagus.
Pangsa pasar dari Malang pada penerbangan Surabaya-Ujung Pandang, lanjut dia, mencapai sekitar 15%. Karena itulah, jika pangsa pasar sebesar itu ditarik 5% untuk dialihkan ke Malang lewat pembukaan penerbangan rute Malang-Ujung Pandang-Mamuju, maka penerbangan rute tersebut akan banyak peminat.
Dia memperkirakan load factor rute Malang-Ujung Pandang mencapai 80%-90%, sedangkan tiket ditetapkan bervariasi mulai dari Rp490 juta-Rp1,280 juta.
Dalam penerbangan tersebut, rencananya dibuka buka untuk klas bisnis dengan harga tiket Rp1,4 juta-Rp2,175 juta. Seat yang disediakan untuk kelas tersebut sebanyak 8 seat.
Dia yakinkan pula, kalangan perusahaan-perusahaan travel di Malang mendesak Sriwijaya Air untuk membuka rute Malang-Ujung Pandang. Pertimbangannya karena masyarakat, yakni calon penumpang, banyak yang menanyakan terkait dengan pembukaan rute Malang-Ujung Pandang.
“Banyak biro-biro perjalanan yang menanyakan kepada kami tentang mengapa penerbangan Sriwijaya Air rute Malang-Ujung Pandang-Mamuju tidak dibuka. Kami pun merespon permintaan masyarakat. Namun karena masalah perizinan yang belum rampung, maka pembukaan penerbangan rute tersebut kami tunda terlebih dulu.”
Calon potensial penumpang Sriwijaya rute Malang-Ujung Pandang-Mamuju, kata dia, terutama dari kalangan pebisnis serta pekerja di sektor perkebunan dan pertambangan.
Pekerja pertambangan dan perkebunan di Indonesia Timur transitnya di Ujung Pandang, setelah itu dapat melanjutkan perjalanannya ke kota-kota tujuan, seperti kota-kota Papua.(k24)
0 komentar:
Posting Komentar